Piknometer memiliki berbagai macam ukuran yaitu 100 ml, 50 ml, 25 ml, dan 10 ml. Ukuran yang sering digunakan adalah 10 ml dan 25 ml.
Di laboratorium biasanya piknometer digunakan untuk menentukan massa jenis atau berat jenis minyak sawit/ CPO, minyak atsiri, dan berat jenis tanah atau material berpori seperti batuan. Untuk sampel zat padat yang akan diukur berat jenisnya maka sampel dihaluskan terlebih dahulu sampai berbentuk serbuk.
Cara Menggunakan Piknometer
- Bersihkan piknometer dan keringkan dengan oven pada suhu 105⁰C selama 15 - 30 menit.
- Keluarkan piknometer dan masukkan dalam desikator selama 10 - 15 menit.
- Catat volume piknometer yang digunakan ( 50 ml, 25 ml, atau 10 ml ).
- Timbang piknometer kosong dan catat sebagai a gram.
- Masukkan sampel ke dalam piknometer sampai di atas leher, pasang tutupnya hingga sampel dapat mengisi pipa kapiler sampai penuh dan pastikan tidak ada gelembung udara di dalam piknometer.
- Keringkan bagian luar piknometer dengan tisu.
- Timbang piknometer berisi sampel dan catat sebagai b gram.
- Setelah selesai piknometer dibersihkan dan dikeringkan.
- Massa jenis suatu zat dapat ditentukan.
Menghitung Massa Jenis Suatu Zat
Rumus :
Di mana :
p ( rho) = massa jenis suatu zat ( kg/m3 atau gr/cm3 )
m = massa suatu zat ( kg atau gr )
v = volume suatu zat ( m3 atau cm3)
Setelah menggunakan piknometer maka massa jenis suatu zat dapat dihitung.
massa suatu zat yaitu ( massa piknometer yang berisi sampel ) - ( massa piknometer kosong )
volume suatu zat yaitu berdasar volume piknometer yang digunakan.
Sehingga :
p ( rho) = massa jenis suatu zat ( kg/m3 atau gr/cm3 )
m = massa suatu zat ( kg atau gr )
v = volume suatu zat ( m3 atau cm3)
Setelah menggunakan piknometer maka massa jenis suatu zat dapat dihitung.
massa suatu zat yaitu ( massa piknometer yang berisi sampel ) - ( massa piknometer kosong )
volume suatu zat yaitu berdasar volume piknometer yang digunakan.
Sehingga :
Perawatan Piknometer
Agar piknometer dapat digunakan secara maksimal dan akurat maka perlu adanya perawatan. Salah satu perawatan piknometer yaitu dilakukan kalibrasi. Tujuan dilakukan kalibrasi adalah untuk menjaga agar alat piknometer dapat terjamin keakuratannya. Sebelum digunakan sebaiknya piknometer dikalibrasi terlebih dahulu untuk mendapatkan hasil dengan ketelitian tinggi.
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDeleteTerima kasih yaa
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteterimaksih masss
ReplyDelete